Selasa 13 Dec 2022 23:15 WIB

G-7 Luncurkan Climate Club untuk Atasi Pemanasan Global

Kanselir Jerman Scholz mengundang negara-negara untuk bergabung dengan Climate Club

Negara G7 telah memutuskan untuk membentuk Klub Iklim internasional guna mengatasi pemanasan global
Negara G7 telah memutuskan untuk membentuk Klub Iklim internasional guna mengatasi pemanasan global

REPUBLIKA.CO.ID., BERLIN -- Kelompok Tujuh (G-7), organisasi negara terbesar di dunia dengan ekonomi maju, telah memutuskan untuk membentuk Klub Iklim internasional guna mengatasi pemanasan global, ungkap Kanselir Jerman Olaf Scholz pada Senin (12/12/2022).

“Klub Iklim tidak hanya sekedar inisiatif untuk G-7 saja; melainkan ini harus menjadi gerakan global," kata Scholz dalam konferensi pers di Berlin, setelah pertemuan virtual para pemimpin G-7.

Dia mengundang negara-negara yang tertarik untuk menerapkan kebijakan iklim yang ambisius untuk bergabung dengan klub tersebut, sambil menambahkan bahwa mereka dapat membentuk konsep dan strukturnya bersama dalam beberapa bulan mendatang.

“Ini bukan klub eksklusif, ini terbuka sebanyak mungkin ke banyak negara, sehingga kita juga dapat bersama-sama menguasai tugas besar yang kita miliki untuk melindungi planet kita dan lingkungan demi generasi mendatang,” kata dia.

Scholz juga mencatat bahwa G-7 meminta Organisasi untuk Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan, bersama dengan Badan Energi Internasional, untuk menjadi tuan rumah sekretariat sementara untuk Klub Iklim ini.

Ide tersebut pertama kali dibahas pada KTT G-7 di Elmau, Jerman pada bulan Juni, dan para pemimpin saat itu mencapai kesepakatan untuk membentuk forum antar pemerintah ini pada akhir tahun ini.

Pada Senin, pada pertemuan virtual mereka, para pemimpin G-7 mengesahkan dokumen “kerangka acuan” untuk Climate Club, yang menguraikan tujuan utama, kriteria partisipasi, dan langkah-langkah yang direncanakan untuk pengembangan forum lebih lanjut.

Klub Iklim akan terbuka untuk negara-negara yang menunjukkan komitmen untuk "pelaksanaan penuh dan efektif dari Perjanjian Paris" dan keputusan di bawahnya, dan melakukan upaya untuk membatasi kenaikan suhu hingga 1,5C, menurut dokumen tersebut.

sumber : https://www.aa.com.tr/id/dunia/g-7-luncurkan-climate-club-untuk-atasi-pemanasan-global/2762288

Dapat mengunjungi Baitullah merupakan sebuah kebahagiaan bagi setiap Umat Muslim. Dalam satu tahun terakhir, berapa kali Sobat Republika melaksanakan Umroh?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement