REPUBLIKA.CO.ID, HOUSTON — Kota Houston, daerah di Negara Bagian Texas Amerika Serikat, dihebohkan dengan peristiwa perampokan yang terjadi di Restoran Ranchito Taqueria, pada Jumat (6/1/2023) malam, Kota Houston selatan sekitar kawasan S Gessner dekat Bellaire Boulevard.

Berdasarkan rekaman CCTV, peristiwa itu berlangsung pada pukul 19.17 malam. Saat itu seorang berpenutup wajah masuk ke dalam restoran. Kemudian dia menodongkan pistol ke arah pengunjung restoran lainnya, dekat mesin pemutar lagu. Si pengunjung lalu mengeluarkan sejumlah uang yang langsung digasak si perampok.

Tak berhenti di situ, perampok juga menodongkan pistol ke arah pengunjung lainnya yang segera mengangkat kedua tangan, tanda menyerahkan diri yang berada di pojok sebelah kanan.

Kemudian pengunjung lainnya adalah seorang pria mengenakan pakaian abu-abu berambut pendek. Dia tak banyak bergerak saat si perampok menodongkan pistol ke sembarang arah.

Sementara itu, terdapat pengunjung lain yang ketakutan langsung meletakkan uang ke atas meja, dilanjutkan dengan bertiarap. Lalu diambil si penjahat berpakaian gelap tersebut.

Ketika si penjahat berjalan menodongkan senjata api ke pengunjung di pojok, tanpa disadari, pengunjung di sampingnya, paruh baya, berpakaian abu-abu, mengeluarkan pistol dan menembaknya hingga terkapar.

Selesai dan gagal totallah aksi liar si perampok malam itu. Maksud hati dia ingin mendapatkan uang, malah sial terkena timah panas. 

Media massa di sana dan warga sekitar menjuluki si pengunjung itu dengan sebutan pahlawan.

Polisi sudah mengamankan dan meneliti rekaman CCTV yang terdapat di lokasi kejadian. Penyidik sudah menyebarluaskan foto si pahlawan ke publik. Si penyidik ingin menyampaikan beberapa pertanyaan terkait dengan peranannya menembak si penjahat. 

Polisi juga sudah merekam mobil pikap milik sang penembak. Diketahui, si pahlawan mengamankan uang yang dikumpulkan si perampok. Kemudian dikembalikan kepada korban perampokan. Kemudian orang-orang di restoran itu pergi sebelum polisi yang ‘kesiangan’ datang.

Ikuti Whatsapp Channel Republika