REPUBLIKA.CO.ID., DOHA -- Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani pada Ahad (5/3/2023) menyerukan kepada komunitas internasional untuk membantu rakyat Turki dan Suriah dalam mengatasi dampak kehancuran akibat gempa dahsyat pada 6 Februari.
Berbicara pada sesi pembukaan Konferensi PBB ke-5 tentang Negara-Negara Terbelakang (LDC5), Sheikh Tamim mengatakan, "Saya meminta kalian semua untuk mendukung upaya Turki mengatasi dampak bencana ini."
Menegaskan kembali solidaritas dengan masyakarat Turki dan Suriah, Al Thani menuturkan, "Pertemuan kami diadakan karena saudara dan saudari kami di Turki dan Suriah terus menderita akibat gempa besar yang melanda mereka."
"Saya juga ingin menekankan kebutuhan untuk memberikan bantuan tanpa ragu-ragu kepada saudara-saudara kita di Suriah," lanjut dia.
"Saya bingung dengan keterlambatan bantuan yang diberikan kepada mereka dan saya tegaskan bahwa menyalahgunakan tragedi kemanusiaan untuk tujuan politik adalah salah," tegas dia.
Qatar menjadi tuan rumah konferensi LDC kelima di Doha yang diadakan pada 5-19 Maret. Lebih dari 45.000 orang meninggal di Turki akibat beberapa gempa kuat di wilayah selatan.