REPUBLIKA.CO.ID, DOHA -- Organisasi non-pemerintah bidang kemanusiaan dan pembangunan, Qatar Charity, akan membangun kembali 326 rumah pengungsi Rohingya di Bangladesh yang hangus terbakar pada Maret lalu.
Desain dan pembangunan rumah-rumah tersebut, yang akan memiliki dua kamar untuk ditinggali oleh setiap keluarga, telah dimulai, demikian dilaporkan oleh Qatar News Agency pada Senin (8/5/2023). Pihak berwenang setempat berterima kasih kepada masyarakat Qatar atas dukungan mereka terhadap pengungsi Rohingya di Bangladesh.
Pengungsi Rohingya juga berterima kasih atas upaya kemanusiaan yang sedang berlangsung di kamp-kamp pengungsi lainnya dari Qatar. Apalagi sebelumnya wilayah kamp pengungsi Rohingya beberapa kali diterjang bencana banjir dan kebakaran.
Kebakaran besar di kamp Balukhali di Cox's Bazar, yang terjadi pada tanggal 5 Maret, menyebabkan sekitar 12.000 pengungsi mengungsi, menghancurkan lebih dari 2.000 rumah, serta merusak rumah sakit dan fasilitas pendidikan.
Qatar Charity sebelumnya telah memperbaiki 537 rumah untuk pengungsi Rohingya di kamp Kutupalong di dekatnya, yang juga mengalami kerusakan yang sama akibat kebakaran pada tahun 2021.