Ahad 21 May 2023 20:54 WIB

Besok Capres Sinan Ogan Tentukan Apakah akan Dukung Erdogan di Putaran Kedua Pilpres Turki

Ogan mengeklaim pihaknya yang menentukan isu utama di putaran kedua pilpres.

Rep: Amri Amrullah/ Red: Ferry kisihandi
Kandidat ketiga dalam pemilihan presiden Turki Sinan Ogan hanya mengumpulkan sekitar 5,2 persen dari total 99 persen suara yang sudah dihitung. Keputusan Ogan untuk mendukung kandidat tertentu mungkin akan membuat perbedaan besar dalam pemilu Turki
Foto: AP
Kandidat ketiga dalam pemilihan presiden Turki Sinan Ogan hanya mengumpulkan sekitar 5,2 persen dari total 99 persen suara yang sudah dihitung. Keputusan Ogan untuk mendukung kandidat tertentu mungkin akan membuat perbedaan besar dalam pemilu Turki

REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA – Sinan Ogan, capres yang saat putaran pertama Pilpres Turki meraih dukung 5 persen suara lebih, akan menentukan sikapnya besok, Senin (22/5/2023). Apakah ia akan mendukung pejawat Presiden Recep Tayyip Erdogan atau capres oposisi Kemal Kilicdaroglu. 

Keduanya akan bertarung dalam pilpres putaran kedua pada 28 Mei mendatang. Pada Jumat (19/5/2023) Ogan bertemu Erdogan sedangkan pemimpin Koalisi Ata bertemu Kilicdaroglu. Di akun Twitternya, Ogan menjelaskan mengenai perolehannya yang dicapai dalam pilpres. 

Ia menggunakan tagar #themomentiscoming and #Monday.’’Kami telah menyelamatkan nasionalisme Turki dan Ataturk yang merupakan salah satu agenda utama negeri ini,’’ katanya seperti dikutip laman Hurriyet, Ahad (21/5/2023). Ia menekankan partai nasionalis sebagai kunci. 

Isu pengungsi, Ogan menggarisbawahi, muncul dalam kampanye pilpres. ‘’Perlu kesadaran yang dibangun dalam isu migran. Kami berkontribusi pada linimasi kembalinya para pengungsi dari kedua belah pihak (Erdogan dan Kilicdaroglu).’’

 

Ogan mengeklaim karena keikutsertaannya pilpres berlanjut ke putarana kedua. ‘’Tambahan lagi, kami yang menentukan isu utama dalam pilpres putaran kedua.’’

Berbicara kepada media Turki awal pekan ini, Ogan menyebutkan beberapa syarat untuk mendapatkan dukungan. Di antaranya bersikap keras terhadap Partai Pekerja Kurdistan (PKK) serta membuat jadwal pemulangan pengungsi, termasuk hampir 3,7 juta warga Suriah.

Sementara itu, berbicara kepada CNN International dalam wawancara yang disiarkan pada Jumat, Erdogan mengatakan ia tidak akan tunduk pada tuntutan Ogan. "Saya bukan orang yang suka bernegosiasi dengan cara seperti itu. Rakyatlah yang akan menjadi penentu."

Namun pada Jumat, sebuah pertemuan mengejutkan antara Erdogan dan Ogan terjadi di kantor Ogan di Istanbul. Tidak ada pernyataan yang dikeluarkan setelah pertemuan yang berlangsung selama hampir satu jam tersebut. 

sumber : AP
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ اِنْ كُنْتُمْ فِيْ رَيْبٍ مِّنَ الْبَعْثِ فَاِنَّا خَلَقْنٰكُمْ مِّنْ تُرَابٍ ثُمَّ مِنْ نُّطْفَةٍ ثُمَّ مِنْ عَلَقَةٍ ثُمَّ مِنْ مُّضْغَةٍ مُّخَلَّقَةٍ وَّغَيْرِ مُخَلَّقَةٍ لِّنُبَيِّنَ لَكُمْۗ وَنُقِرُّ فِى الْاَرْحَامِ مَا نَشَاۤءُ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى ثُمَّ نُخْرِجُكُمْ طِفْلًا ثُمَّ لِتَبْلُغُوْٓا اَشُدَّكُمْۚ وَمِنْكُمْ مَّنْ يُّتَوَفّٰى وَمِنْكُمْ مَّنْ يُّرَدُّ اِلٰٓى اَرْذَلِ الْعُمُرِ لِكَيْلَا يَعْلَمَ مِنْۢ بَعْدِ عِلْمٍ شَيْـًٔاۗ وَتَرَى الْاَرْضَ هَامِدَةً فَاِذَآ اَنْزَلْنَا عَلَيْهَا الْمَاۤءَ اهْتَزَّتْ وَرَبَتْ وَاَنْۢبَتَتْ مِنْ كُلِّ زَوْجٍۢ بَهِيْجٍ
Wahai manusia! Jika kamu meragukan (hari) kebangkitan, maka sesungguhnya Kami telah menjadikan kamu dari tanah, kemudian dari setetes mani, kemudian dari segumpal darah, kemudian dari segumpal daging yang sempurna kejadiannya dan yang tidak sempurna, agar Kami jelaskan kepada kamu; dan Kami tetapkan dalam rahim menurut kehendak Kami sampai waktu yang sudah ditentukan, kemudian Kami keluarkan kamu sebagai bayi, kemudian (dengan berangsur-angsur) kamu sampai kepada usia dewasa, dan di antara kamu ada yang diwafatkan dan (ada pula) di antara kamu yang dikembalikan sampai usia sangat tua (pikun), sehingga dia tidak mengetahui lagi sesuatu yang telah diketahuinya. Dan kamu lihat bumi ini kering, kemudian apabila telah Kami turunkan air (hujan) di atasnya, hiduplah bumi itu dan menjadi subur dan menumbuhkan berbagai jenis pasangan (tetumbuhan) yang indah.

(QS. Al-Hajj ayat 5)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement