REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Sebuah truk boks menabrak penghalang keamanan di Lapangan Lafayette dekat Gedung Putih, pada Senin (22/5/2023) malam waktu setempat. Juru bicara Dinas Rahasia Amerika Serikat (AS) mengatakan, pengemudi truk boks itu telah ditahan.
"Tidak ada yang cedera pada Secret Service atau personel Gedung Putih, dan penyebab kecelakaan itu masih diselidiki," kata Kepala Komunikasi untuk Dinas Rahasia AS, Anthony Guglielmi.
Beberapa jalan dan jalur pejalan kaki ditutup akibat insiden itu. Saksi mata Reuters mengatakan penyidik menemukan bendera Nazi dari dalam mobil truk tersebut. Bendera dan bukti lainnya telah diamankan. Penyidik mengatakan ada kemungkinan truk sengaja ditabrakan. Sementara saluran berita televisi Fox 5 melaporkan, seluruh tamu dan staf hotel Hay Adams yang berada di dekat lokasi kejadian telah dievakuasi.
Pada 18 April lalu, seorang balita menerobos pagar logam di sisi utara rumah eksekutif Gedung Putih. Balita itu kemudian mendapatkan gelar sebagai salah satu penyusup Gedung Putih terkecil.
Petugas Divisi Seragam Dinas Rahasia AS, yang bertanggung jawab atas keamanan di Gedung Putih berjalan melintasi North Lawn untuk mengambil balita itu. Petugas kemudian menyatukan balita tersebut kembali dengan orang tuanya di Pennsylvania Avenue.
Akses ke kompleks Gedung Putih sempat dibatasi sementara petugas melakukan menyerahkan balita yang menerobos itu kepada orang tuanya. Petugas mewawancarai orang tua balita itu secara singkat sebelum mengizinkan mereka melanjutkan perjalanan.
Ini merupakan penyusupan pertama sejak pagar Gedung Putih dinaikkan tingginya menjadi kira-kira 13 kaki atau 3,96 meter dalam beberapa tahun terakhir, setelah serangkaian pelanggaran keamanan. Kendati lebih tinggi, pagar baru ini memiliki tambahan satu inci ruang antar pagar, dengan total jarak antar tiang 5,5 inci atau 12,7 cm.
Anak-anak terkadang terjebak di penghalang ikonik itu. Pagar ini juga menjadi tempat demonstrasi, bahkan pengunjuk rasa merantai diri mereka ke pagar. Dinas Rahasia tidak mengomentari insiden tersebut.