Ahad 04 Jun 2023 16:53 WIB

Korea Utara Kecam Organisasi Maritim Internasional yang Kritik Peluncuran Satelitnya

Mendatang, Korea Utara tak mau kasih pemberitahuan awal peluncuran satelitnya.

Peluncuran satelit Korea Utara pada Rabu (31/5/2023) berakhir dengan kegagalan, dengan pendorong dan muatan jatuh ke laut.
Foto:

Korut juga mengecam Dewan Keamanan PBB atas rapat mengenai peluncuran satelitnya sebagai "tuntutan perampokan" dari Amerika Serikat (AS). Kantor berita KCNA melaporkan Korut bertekad akan menolak sanksi-sanksi dan mengambil langkah "pertahanan diri."

Pekan lalu, AS mendorong Dewan Keamanan menggelar rapat soal upaya Korut meluncurkan satelit mata-mata ke orbit.  Pejabat partai berkuasa Korut dan adik perempuan Pemimpin Korut Kim Jong-un, Kim Yo Jong mengatakan rapat tersebut merupakan tanda lain dewan keamanan berfungsi "perpanjangan politik" AS.

Dengan menerima "tuntutan perampokan" Washington untuk mengabaikan hak Korut mengembangkan program antariksa.

"Saya sangat tersinggung dengan kritik rutin Dewan Keamanan pada pelaksanaan hak-hak berdaulat kami seperti yang diinginkan Amerika Serikat, dan mengecam dan menolak keras tindakan ini sebagai intervensi urusan dalam negeri kami dengan sangat tidak adil dan berprasangka dan melanggar kedaulatan kami," kata Kim Yo-jung dalam pernyataan yang dirilis KCNA, Ahad (4/6/2023).

sumber : Antara, Kyodo-OANA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement