Jumat 16 Jun 2023 10:27 WIB

Delegasi Israel Dilaporkan Diusir dari Konferensi Bidan di Bali

Media Zionis Israel anggap tindakan otoritas Indonesia sebagai preseden berbahaya.

Massa menggelar aksi menolak kedatangan timnas Israel di Jakarta pada Senin 20 Maret 2023.
Foto: AP Photo/Achmad Ibrahim
Massa menggelar aksi menolak kedatangan timnas Israel di Jakarta pada Senin 20 Maret 2023.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Indonesia telah menolak kehadiran delegasi rezim Zionis Israel pada konferensi internasional di Bali. Meskipun, ada klaim dari beberapa sumber media Israel tentang kemajuan dalam normalisasi hubungan antara pemerintah Israel dan Indonesia yang mayoritas penduduknya Muslim.

Kepala Asosiasi Bidan Israel dilaporkan menerima surat dari pihak berwenang Indonesia dua pekan lalu, di mana muncul kekhawatiran tentang kehadiran delegasi rezim Zionis dan pengibaran bendera Israel pada konferensi Asosiasi Bidan Internasional ke-33. Adapun Konfederasi Bidan Internasional berlangsung di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Provinsi Bali pada 11-14 Juni 2023.

Baca: Pertemuan Petinggi Militer di Bali Perkuat Keamanan Kawasan ASEAN

Mengutip surat tersebut, surat kabar Yedioth Ahronoth melaporkan bahwa delegasi Israel diminta untuk meninggalkan tanah Indonesia. Kantor berita Iran, IRNA menyebutkan, media Zionis menganggap tindakan otoritas Indonesia sebagai preseden yang berbahaya.

 

Asosiasi Bidan Rezim Israel juga menegaskan, telah diperingatkan tentang potensi masalah yang akan muncul dari delegasinya yang menghadiri konferensi internasional di Indonesia.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement