Sabtu 17 Jun 2023 19:15 WIB

Kim Jong-un Bahas Kesulitan Ekonomi Korut

Kesulitan ekonomi dibahas dalam rapat pleno Komite Partai Buruh

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Esthi Maharani
Kapal selam rudal jelajah bertenaga nuklir (SSGN) Amerika Serikat pada Jumat (16/6/2023) tiba di Korea Selatan untuk pertama kalinya dalam enam tahun
Foto: AP
Kapal selam rudal jelajah bertenaga nuklir (SSGN) Amerika Serikat pada Jumat (16/6/2023) tiba di Korea Selatan untuk pertama kalinya dalam enam tahun

REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un pada Sabtu (17/6/2023) membahas kesulitan ekonomi dalam rapat pleno Komite Partai Buruh. Tak hanya itu, ia juga akan meninjau strategi pertahanan dalam menghadapi ketegangan yang meningkat dengan negara musuh terutama setelah Amerika Serikat mengirim kapal selam bertenaga nuklir ke Korea Selatan.

Kantor Berita Pusat Korea resmi Korea Utara, KCNA melaporkan, selama pertemuan pertama pada Jumat (16/6/2023), pejabat partai meninjau kampanye ekonomi negara untuk paruh pertama 2023. Mereka membahas kebijakan luar negeri dan strategi pertahanan untuk mengatasi situasi internasional yang berubah.

Baca Juga

Kedatangan USS Michigan di pelabuhan Busan Korea Selatan pada Jumat, terjadi sehari setelah Korea Utara menembakkan dua rudal balistik jarak pendek ke laut timurnya sebagai tanggapan atas latihan tembakan langsung AS-Korea Selatan yang berlangsung di dekat perbatasan antar-Korea minggu ini.

Dengan kedatangan USS Michigan, angkatan laut AS dan Korea Selatan berencana untuk melakukan latihan yang berfokus pada penajaman operasi khusus dan kemampuan tempur bersama dalam latihan gabungan terbu untuk mengatasi ancaman Korea Utara yang semakin meningkat. Pyongyang mengutuk latihan gabungan sekutu sebagai latihan invasi.  

Korea Utara melakukan uji coba penembakan sekitar 100 rudal sejak awal 2022. Sementara tahun ini, uji coba rudal Korea Utara antara lain balistik antarbenua berbahan bakar padat baru, yaitu rudal yang dirancang untuk mencapai daratan AS, dan berbagai senjata jarak pendek yang menargetkan Korea Selatan dan Jepang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement