Selasa 05 Sep 2023 15:16 WIB

Sumber AS Bocorkan Kim Jong-un Mungkin Lakukan Perjalanan ke Rusia

Kim Jong-un dilaporkan berencana bertemu dengan Putin di Rusia bulan ini.

Rep: Dwina Agustin, Lintar Satria/ Red: Nidia Zuraya
Presiden Rusia Vladimir Putin, kanan, dan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un berpose bersama.
Foto: AP/Alexander Zemlianichenko/Pool AP
Presiden Rusia Vladimir Putin, kanan, dan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un berpose bersama.

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Seorang pejabat Amerika Serikat (AS) mengatakan pada Senin (4/9/2023) bahwa pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong-un mungkin akan segera melakukan perjalanan ke Rusia untuk bertemu dengan Presiden Vladimir Putin. AS memperkirakan Kim akan melakukan perjalanan tersebut dalam waktu satu bulan.

New York Times pertama kali melaporkan bahwa Kim berencana bertemu dengan Putin di Rusia bulan ini. Pejabat yang tidak berwenang untuk membahas masalah ini secara terbuka ini menyatakan, AS tidak yakin secara pasti di mana atau kapan pertemuan itu akan diadakan, tetapi kota pelabuhan di Pasifik, Vladivostok, kemungkinan besar akan menjadi salah satu kemungkinan mengingat lokasinya yang relatif dekat dengan Korsel

Baca Juga

Juru bicara Dewan Keamanan Nasional AS Adrienne Watson mengatakan pada Senin bahwa Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu melakukan perjalanan ke Pyongyang baru-baru ini. Dia mencoba membujuk Pyongyang untuk menjual amunisi artileri ke Moskow. Sedangkan, Shoigu mengatakan pada Senin bahwa kedua negara mungkin mengadakan latihan perang bersama.

“Kami memiliki informasi bahwa Kim Jong-un memperkirakan diskusi ini akan terus berlanjut, termasuk keterlibatan diplomatik tingkat pemimpin di Rusia," ujar Watson.

Watson menambahkan bahwa AS mendesak Korut untuk menghentikan negosiasi senjata dengan Rusia. Washington meminta agar mematuhi komitmen publik yang telah dibuat Pyongyang untuk tidak menyediakan atau menjual senjata ke Moskow.

Gedung Putih mengatakan pekan lalu bahwa pihaknya memiliki informasi intelijen yang menunjukkan bahwa Putin dan Kim bertukar surat setelah kunjungan Shoigu. Juru bicara Dewan Keamanan Nasional John Kirby mengatakan, surat-surat tersebut lebih bersifat permukaan, tetapi perundingan Rusia dan Korut mengenai penjualan senjata mengalami kemajuan. 

 

sumber : AP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement