REPUBLIKA.CO.ID, BOGOTA – Pemerintah Kota Bogota, Kolombia, telah menamai sebuah jalan di kota tersebut dengan nama 'Negara Palestina (the State of Palestine)'. Hal itu sebagai simbol dukungan Bogota terhadap perjuangan Palestina.
Acara peresmian nama jalan itu dilakukan pada Kamis (14/9/2023). Menteri Luar Negeri Palestina Riyad al-Maliki dan Duta Besar Palestina untuk Kolombia Raouf al-Maliki hadir dalam acara tersebut. Anggota Dewan Kota Bogota Ana Teresa Bernal juga berpartisipasi dalam seremoni peresmian.
Raouf al-Maliki sempat menyampaikan pidato dalam acara peresmian itu. Pada kesempatan itu, dia memuji Dewan Kota Bogota dan segenap anggotanya atas keputusan mereka membiarkan salah satu ruas jalannya di kota tersebut menyandang nama Palestina.
“Dia (Raouf al-Maliki) menunjukkan bahwa tindakan ini melambangkan dukungan Kolombia yang tak tergoyahkan terhadap rakyat Palestina dan perjuangan mereka, serta mencerminkan hubungan yang mengakar antara kedua negara sahabat dan rakyatnya,” tulis kantor berita Palestina, WAFA, dalam laporannya mengenai upacara peresmian nama jalan “Negara Palestina” di Bogota.
Sementara itu Ana Teresa Bernal mengaku bangga dapat menamai salah satu ruas jalan di Bogota dengan nama Negara Palestina. Dia mengatakan, hal itu memang bertujuan menegaskan dukungan dan solidaritas rakyat Kolombia terhadap rakyat Palestina.
Acara peresmian nama jalan Negara Palestina di Bogota akhirnya ditutup dengan pemotongan pita oleh Teresa Bernal dan Riyad al-Maliki. Sesaat sebelum pemotongan dilakukan, mereka sempat berpose sejenak untuk mengabadikan momen tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
