Kamis 02 Nov 2023 23:31 WIB

Militer Israel Mengaku Telah Luncurkan Lebih dari 12 Ribu Serangan Udara ke Gaza

Sebanyak 9.061 warga Palestina gugur dalam serangan Israel sejak 7 Oktober.

Rep: Lintar Satria/ Red: Reiny Dwinanda
Asap mengepul di Jalur Gaza setelah serangan militer Israel, 2 November 2023.
Foto: EPA-EFE/ABIR SULTAN
Asap mengepul di Jalur Gaza setelah serangan militer Israel, 2 November 2023.

REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM -- Pasukan Israel telah meluncurkan lebih dari 12 ribu serangan udara ke Jalur Gaza sejak 7 Oktober, menurut militer Israel pada Kamis. Pernyataan militer menyebutkan bahwa belasan ribu target telah digempur Israel.

Pekan ini, militer Israel memperluas serangan mereka melalui udara dan darat di Jalur Gaza, yang terus dibombardir oleh Israel setelah kelompok perlawanan Palestina Hamas meluncurkan serangan mendadak pada 7 Oktober. Hingga kini, hampir 10.600 orang --termasuk 9.061 warga Palestina dan lebih dari 1.538 orang Israel-- tewas dalam konflik Palestina-Israel.

Selain tingginya jumlah korban jiwa dan pengungsian, pasokan bahan pokok bagi 2,3 juta penduduk di Kota Gaza menipis akibat pengepungan Israel. Kementerian Kesehatan di Gaza yang dikuasai Hamas mengatakan lebih dari 9.000 warga Palestina telah terbunuh sejak perang meletus lebih dari tiga pekan yang lalu.

sumber : Antara, AP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement