Ahad 05 Nov 2023 19:31 WIB

Utusan Khusus AS: Tak Ada Bukti Hamas Rebut Bantuan untuk Gaza

Hamas disebut tidak berusaha merebut truk bantuan untuk pengungsi.

 Truk-truk pengangkut bantuan kemanusiaan memasuki Gaza dari titik penyeberangan pada perbatasan Gaza-Mesir
Foto: Antara
Truk-truk pengangkut bantuan kemanusiaan memasuki Gaza dari titik penyeberangan pada perbatasan Gaza-Mesir

REPUBLIKA.CO.ID, JERUSALEM---Tidak ada bukti kelompok Hamas mengambil bantuan ke Jalur Gaza untuk mereka sendiri seperti yang ditakutkan Israel. Hal itu diungkap utusan khusus Amerika Serikat untuk urusan kemanusiaan Timur Tengah, David Satterfield.

Berbicara kepada wartawan di Amman, Yordania, Satterfield menyatakan "tidak terlihat ada upaya dari Hamas untuk merebut truk bantuan".

Baca Juga

Dia menegaskan bahwa bahan bakar dari badan PBB untuk pengungsi Palestina (UNRWA) di Gaza "digunakan untuk truk bantuan, desalinasi air, dan rumah sakit." "Tidak ada bukti Hamas merebut atau menghalangi masuknya bantuan ke Jalur Gaza," tegas Satterfield, seperti dikutip Anadolu, Ahad (5/11/2023).

Dia juga mengungkapkan ada mekanisme yang disetujui semua pihak untuk membawa bahan bakar ke jalur Gaza ketika itu dihentikan.

Pekan ini dilaporkan beberapa rumah sakit di Gaza terpaksa tutup akibat kekurangan bahan bakar, listrik, dan persediaan penting lainnya.

Pekan ini juga tentara Israel memperluas serangan udara dan darat ke Jalur Gaza yang terus menerus dihantam serangan udara sejak Hamas menyerang Israel pada 7 Oktober.

Hampir 11 ribu orang tewas dalam konflik tersebut, termasuk 9.488 warga Palestina dan lebih dari 1.538 warga Israel.

Kendati tetap memutus pasokan listrik, bahan bakar, dan air ke Gaza, Israel pekan ini membolehkan sedikit bantuan kemanusiaan masuk, namun jumlahnya jauh lebih sedikit dari jumlah yang dibutuhkan oleh 2,3 juta penduduk Gaza untuk bertahan hidup.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement