Senin 05 Feb 2024 07:55 WIB

Presiden Namibia Hage Geingob Tutup Usia

Geingob dilantik menjadi presiden pada 2015 dan menjalani masa jabatan kedua.

FILE - Presiden Namibia Hage Geingob tutup usia pada Ahad (4/2/2024).
Foto: Juilen de Rosa/Pool Photo via AP, File
FILE - Presiden Namibia Hage Geingob tutup usia pada Ahad (4/2/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, LUSAKA -- Presiden Namibia Hage Geingob tutup usia pada Ahad (4/2/2024) dini hari, sebulan setelah mengumumkan penyakit kanker yang dideritanya. Pria berusia 82 tahun itu mengungkapkan penyakitnya kepada publik pada Januari. Sementara itu, kantor presiden mengumumkan bahwa Geingob akan menjalani pengobatan di Amerika Serikat dan kembali ke Namibia pada 2 Februari 2024.

Melalui pernyataan kepresidenan, penjabat Presiden Nangolo Mbumba mengatakan Geingob meninggal di Rumah Sakit Lady Pohamba di ibu kota Windhoek, tempat dirinya dirawat. “Dia didampingi istri tercinta, Madame Monica Geingos dan anak-anaknya. Bangsa Namibia kehilangan seorang pelayan rakyat yang terhormat, ikon perjuangan pembebasan, arsitek utama Konstitusi kami dan pilar rumah rakyat Namibia,” kata Mbumba.

Baca Juga

Geingob dilantik menjadi presiden pada 2015 dan menjalani masa jabatan kedua dan terakhir. Tahun lalu, Geingob telah melakukan operasi jantung dan pada 2014 dirinya mengaku telah selamat dari kanker prostat.

Namibia akan mengelar pemilu presiden dan parlemen pada November mendatang. Partai berkuasa Organisasi Rakyat Afrika Barat Daya (SWAPO), yang memegang kekuasaan sejak Namibia merdeka pada 1990, mencalonkan Netumbo Nandi-Ndaitwah pada pilpres 2024.

Netumbo Nandi-Ndaitwah saat ini menjabat sebagai wakil perdana menteri Namibia dan akan menjadi presiden perempuan pertama jika terpilih pada pilpres mendatang.

sumber : antara, anadolu
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement