Senin 01 Apr 2024 14:28 WIB

Hamas Pertanyakan Keseriusan AS Hentikan Perang Gaza

Hamas ingin mencapai kesepakatan yang mengarah pada penghentian perang.

Penjajah Israel terus melakukan serangan yang menimbulkan korban jiwa dan kerusakan di Jalur Gaza, Palestina.
Foto: EPA-EFE/MOHAMMED SABER
Penjajah Israel terus melakukan serangan yang menimbulkan korban jiwa dan kerusakan di Jalur Gaza, Palestina.

REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN -- Ahmad Abdel Hadi, perwakilan Hamas di Lebanon, mengatakan Amerika Serikat sejatinya berperan penting dalam penghentian perang di Gaza. Abdel Hadi menegaskan keputusan gencatan senjata di Gaza sebenarnya berada di tangan Amerika Serikat. 

''AS mendukung genosida dan kelaparan terhadap rakyat Palestina,'' ujar Ahmad Abdel Hadi, seperti dikutip saluran berita Al Mayadeen, Ahad (31/3/2024).

Abdel Hadi juga mengatakan perundingan telah mencapai tahap yang secara gamblang menunjukkan bahwa musuh belum mencapai kesepakatan. ''Sangat jelas bahwa kelompok perlawanan Hamas ingin mencapai kesepakatan yang mengarah pada penghentian perang, penarikan pasukan penjajah Israel dan rekonstruksi Gaza,'' katanya.

Untuk membalas serangan mendadak Hamas pada Oktober 2023 sekaligus untuk menebus kekalahannya, rezim Israel mulai membombardir Gaza. Sejak saat itu lebih dari 32.000 warga Palestina, kebanyakan perempuan dan anak-anak, terbunuh di sana.

Banyak negara dan tokoh dunia terkemuka mengutuk perang genosida Israel di Gaza. Mereka menyerukan gencatan senjata segera di wilayah kantong tersebut.

sumber : IRNA-OANA/Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement