Selasa 02 Apr 2024 20:47 WIB

Serangan Israel ke Konsulat Iran, Menlu: AS Harus Bertanggung Jawab

Duta Besar Iran untuk Suriah Hossein Akbari dan keluarganya tidak cedera.

Menteri Luar Negeri Iran, Hossein Amir-Abdollahian.
Foto: EPA-EFE/IRANIAN FOREIGN MINISTRY
Menteri Luar Negeri Iran, Hossein Amir-Abdollahian.

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Iran, Selasa (2/4/2024), menyampaikan pesan penting kepada Amerika Serikat. Pesan terkait dugaan serangan Israel ke konsulat Iran di  Damaskus, Suriah, sehari sebelumnya.

''Sebuah pesan penting dikirimkan kepada pemerintah AS yang menjadi pendukung rezim Zionis. Amerika harus bertanggung jawab,'' kata Menteri Luar Negeri Iran, Hossein Amir-Abdollahian, melalui akun media sosial X.

Hossein mengumumkan bahwa kementeriannya memanggil seorang pejabat dari Kedutaan Besar Swiss di Teheran. Pernyataannya itu disampaikan setelah seorang komandan tertinggi Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) Iran dan enam perwira lainnya tewas dalam serangan rudal yang menargetkan konsulat Iran di Damaskus pada Senin (1/4/2024).

Serangan rudal tersebut dilaporkan menyasar sebuah gedung yang berfungsi sebagai departemen urusan konsuler Kedutaan Besar Iran serta kediaman duta besar Iran. Duta Besar Iran untuk Suriah Hossein Akbari dan keluarganya tidak cedera.

Sementara itu, banyak negara seperti Uni Emirat Arab (UAE), Qatar, Yordania, Irak, Arab Saudi, dan Oman mengecam serangan tersebut. Mereka berharap korban luka-luka bisa segera pulih.

sumber : Antara/Anadolu
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement