Jumat 19 Apr 2024 13:34 WIB

Prancis Cegat Drone dan Rudal Iran di atas Yordania

Wilayah udara Yordania dilanggar oleh tembakan-tembakan dari Iran.

Rudal Iran yang menghantam Israel
Foto: VOA
Rudal Iran yang menghantam Israel

REPUBLIKA.CO.ID, TUNIS -- Prancis, atas permintaan pemerintah Yordania, mencegat drone (pesawat tanpa awak) serta rudal Iran di wilayah udara Yordania selama serangan Iran terhadap Israel, kata Kementerian Luar Negeri Prancis pada Kamis (18/4/2024). Wakil juru bicara Kemenlu Prancis Christophe Lemoine mengungkapkan langkah Prancis itu ketika menanggapi pertanyaan selama konferensi pers mingguan.

"Prancis mencegat rudal dan drone Iran yang awalnya menargetkan Israel pada malam hari dari Sabtu hingga Ahad, atas permintaan Yordania," kata Lemoine.

Baca Juga

"Kami memiliki pangkalan udara di Yordania, dan wilayah udara Yordania dilanggar oleh tembakan-tembakan ini. Ini yang disampaikan presiden republik ini, jadi saya menggunakan kata-katanya," ujarnya.

"Kami berkomitmen pada keamanan Israel. Namun dalam hal ini, pencegatan rudal dan drone ini dilakukan atas permintaan Yordania, yang wilayah udaranya dilanggar," katanya, menambahkan.

Iran pada Sabtu (14/4/2024) meluncurkan serangan udara terhadap Israel sebagai balasan atas serangan udara pada 1 April ke fasilitas diplomatiknya di ibu kota Suriah.

Iran dilaporkan menembakkan lebih dari 300 drone dan rudal, dan hampir semuanya dicegat oleh sistem pertahanan udara Israel dan sekutunya --Amerika Serikat, Prancis, dan Inggris.

Israel mengatakan pasukan sekutu-sekutunya telah membantunya melawan serangan tersebut. Israel juga menyatakan niatnya untuk membalas serangan udara Iran, yang semakin meningkatkan ketegangan di kawasan tersebut.

Prancis telah melakukan....

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement