Senin 13 May 2024 06:22 WIB

Palestina Terus Melawan, Sembilan Tank Merkava Israel Hancur

Seorang brigadir jenderal Israel terluka akibat serangan pejuang Palestina.

Tentara Israel dengan kendaraan militer berkumpul di posisi yang dirahasiakan di dekat pagar perbatasan dengan Jalur Gaza, di Israel selatan, 9 Mei 2024.
Foto:

Tentara Israel mengatakan pada Ahad bahwa 50 perwira dan tentaranya terluka dalam pertempuran di Gaza dalam satu hari. Yang terluka termasuk Brigadir Jenderal Yogev Bar Sheshet, wakil pengamat sistem keamanan Israel, dalam pertempuran di lingkungan Zaytoun di Kota Gaza pada Jumat.

Times of Israel melaporkan bahwa Shesht, perwira IDF berpangkat tertinggi yang terluka dalam pertempuran di Gaza, dibawa ke Rumah Sakit Ichilov untuk perawatan. Laporan media Israel mengatakan dia menemani tim komando lanjutan brigade infanteri Nahal di lingkungan Zaytoun.

Tentara Israel saat ini melakukan serangan di Jabaliya di Jalur Gaza utara, di lingkungan Zaytoun di Kota Gaza dan di lingkungan timur Rafah di selatan. Ketiga operasi tersebut dilakukan dengan kedok penembakan intensif yang mengakibatkan kematian dan cederanya puluhan warga Palestina serta puluhan ribu orang mengungsi.

Menurut laporan Channel 13 pada Sabtu, Kepala Staf IDF Letjen Herzi Halevi mencatat perlunya pasukan kembali ke Jabaliya sembari melontarkan kritik terhadap Perdana Menteri Benjamin Netanyahu karena gagal merumuskan dan mendeklarasikan strategi pascaperang.

 

“Kami sekarang beroperasi kembali di Jabaliya. Selama tidak ada proses diplomatik untuk membentuk badan pemerintahan di Jalur Gaza selain Hamas, kita harus melancarkan kampanye lagi dan lagi di tempat lain untuk membongkar infrastruktur Hamas,” kata Halevi seperti dikutip Channel 13. “Ini akan menjadi tugas yang tak  ada habisnya.”

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement