REPUBLIKA.CO.ID, CANBERRA – Seorang bocah berusia 12 tahun asal Australia mengemudi mobil sendirian. Tidak hanya itu, ia bahkan telah menempuh jarak sejauh 1.300 kilometer dari Kendall hingga Broken Hill, negara bagian New South Wales (NSW), lokasi dimana ia dicegat petugas kepolisian setempat pada Sabtu (22/4).
Kendall terletak di sekitar pesisir timur NSW, sedangkan Broken Hill di bagian barat NSW atau dekat perbatasan dengan negara bagian Australia Selatan.
Ketika dijumpai polisi, mobil si anak dalam kondisi rusak. Bagian depannya sudah menjorok ke bawah sehingga bergesekan dengan permukaan jalan. Tujuan anak ini sebenarnya adalah Perth, negara bagian Australia Barat.
Bocah laki-laki ini lantas ditahan di kantor polisi Broken Hill. Baru pada Ahad (23/4) kemudian, kedua orang tuanya mendatangi kepolisian setempat untuk menjemput pulang si bocah.
Ada beberapa kemungkinan sehingga seorang anak kecil bisa “lolos” mengemudi dalam kasus ini. Misalnya, jalur Kendall-Broken Hill merupakan jalan raya bebas hambatan yang cenderung lurus, tanpa liku-liku. Seorang pengemudi pemula agaknya bisa melajukan kendaraannya tanpa kesulitan berarti.
Selain itu, menurut media lokal, wajah si bocah tampak lebih dua daripada umur aslinya. Tinggi badannya yang mencapai 1,8 meter juga menguatkan kesan tersebut. Karena itu, beberapa petugas penjual bensin di jalur tersebut tidak menaruh kecurigaan apa pun terhadapnya.
“Dia saya kira berusia 19 atau 20 tahun,” kata salah seorang pemilik pom bensin di Cobar seperti dilansir BBC, Senin (24/4).
“Dia mengemudi mobil keluarganya. Kedua orang tuanya langsung melaporkan kehilangan (si anak) begitu ia meninggalkan rumah,” kata Inspektur kepolisian NSW Kim Fehon.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
