Kamis 10 Oct 2013 02:06 WIB

Lukisan Leonardo da Vinci Ditemukan di Lemari Besi Bank Swiss

Rep: Nur Aini/ Red: Mansyur Faqih
Lukisan Leonardo da Vinci yang menggambarkan Isabella d'Este, seorang wanita bangsawan Renaissance ditemukan di lemari besi Bank Swiss
Foto: The Telegraph
Lukisan Leonardo da Vinci yang menggambarkan Isabella d'Este, seorang wanita bangsawan Renaissance ditemukan di lemari besi Bank Swiss

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Lukisan Leonardo da Vinci berusia lebih dari 500 tahun ditemukan di sebuah lemari besi Bank Swiss. Lukisan itu sebelumnya dianggap hanya mitos dan diragukan keberadaannya. Lukisan itu menggambarkan Isabella d'Este, seorang wanita bangsawan Renaissance. 

Lukisan ditemukan dalam 400 karya koleksi pribadi yang disimpan di bank Swiss oleh keluarga Italia. Mereka meminta namanya tidak dipublikasikan. Lukisan tersebut tampak sudah selesai. Lukisan versi sketsa pensil dibuat Lenonardo da Vinci di Mantua, wilayah Lombardy, Italia Utara pada 1499.

Sketsa yang terlihat sebagai inspirasi untuk sebuah pekerjaan, saat ini tergantung di Museum Louvre di Paris. Perdebatan ratusan tahun ingin menjawab apakah Leonardo membuat sketsanya menjadi lukisan. 

Tidak lama setelah sketsa dibuat, Leonardo memulai salah satu karyanya yang terbesar The Battle of Anghiari di dinding balai kota Florence dan 1503 mulai membuat Mona Lisa. Sejarawan seni menilai Leonardo kehilangan minat untuk menyelesaikan Isabella d'Este. Namun, saat ini, tampak Leonardo berhasil menyelesaikan proyeknya tentang salah satu tokoh wanita yang paling berpengaruh di zamannya. 

Tes ilmiah menunjukkan minyak lukisan memang karya Da Vinci. "Tidak ada keraguan bahwa lukisan itu adalah karya Leonardo," ujar profesor emeritus sejarah seni dan ahli studi Leonardo di Universitas California, Carlo Pedretti dikutip The Telegraph

Menurutnya, dia bisa mengenali karya da Vinci terutama dari wajah wanita tersebut. Pengujian menunjukkan jenis pigmen dalam lukisan sama dengan yang digunakan Leonardo. Penanggalan karbon yang dilakukan di laboratorium Universitas Arizona menunjukkan 95 persen lukisan dicat antara 1460 dan 1650. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement