Kamis 02 Apr 2015 06:51 WIB

Kebakaran di London, 2.000 Orang Mengungsi

Ilustrasi Kebakaran
Foto: IST
Ilustrasi Kebakaran

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Lebih dari 2.000 orang diungsikan setelah sejumlah bangunan di Holborn, London, Inggris, terbakar. Kebakaran yang terjadi Rabu (1/4) waktu setempat, diduga karena konsleting kabel listrik.

"Awak regu pemadam sedang menangani api pada kabel listrik di bawah trotoar di Kingsway, Holborn," kata Brigade Kebakaran London (LFB) di dalam satu pernyataan.

Tanda bahaya berkumandang setelah api terlihat keluar dari penutup trotoar di satu persimpangan, kata regu pemadam setempat. "Penutupan daerah yang luas bagi keselamatan dilakukan dan lebih dari 2.000 orang telah diungsikan dari sejumlah bangunan di dekatnya karena tebalnya asap hitam di daerah itu," tambah pernyataan tersebut.

Xinhua melaporkan, 70 petugas pemadam bergegas ke lokasi untuk menangani kebakaran itu. "Tak ada laporan mengenai korban cedera dan kantor di sekitar tempat tersebut telah dikosongkan," kata LFB di akun Twitternya.

LFB menyatakan enam mobil pemadam dan puluhan petugas serta pejabat berada di lokasi. Sementara awak pemadam menunggu perusahaan layanan umum memutuskan pasokan listrik sebelum menanggulangi kebakaran.

Polisi setempat mengatakan Stasiun Bawah Tanah Holborn dan sejumlah jalan di dekatnya ditutup untuk membantu penanganan pejalan kaki. Penutupan dilakukan untuk melindungi petugas pemadam dan pejalan kaki.

Sementara pengendara sepeda motor dan pengemudi mobil disarankan untuk menghindari daerah itu. "Antrean panjang masih dialihkan, terutama ke arah timur di Strand dari Trafalgar Square, dan ke arah barat di High Holborn dari Holborn Circus," demikian pengumuman Transport for London (TFL), Rabu petang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement