Kamis 23 Mar 2017 09:56 WIB

Cerita Saksi yang Hampir Jadi Korban Serangan Teror Inggris

Petugas layanan darurat tiba di dekat gedung parlemen Inggris di London, Rabu (22/3).
Foto: AP Photo/Matt Dunham
Petugas layanan darurat tiba di dekat gedung parlemen Inggris di London, Rabu (22/3).

REPUBLIKA.CO.ID, Rob Lyon (34 tahun), mungkin tak akan pernah melupakan bagaimana serangan yang terjadi di London, Inggris, Rabu 23/3). Saat insiden berlangsung, Lyon sedang santai berjalan di tepi jembatan.

Namun tiba-tiba ia mendengar suara bising roda cukup keras menabrak trotoar. Ia melihat sebuah mobil menabrak orang-orang di pinggir jalan. Mobil itu dengan cepat mengarahnya. Lyon lantas menghindar dengan cepat keluar dari trotoar.

"Saya dengar orang-orang berteriak, dengan insting saya langsung melompat. Saya melihat orang-orang tertabrak," tuturnya seperti dikutip the Guardian.

Menurutnya, ada sekitar lima orang yang ia lihat tergeletak. Ia pun mengaku tak bisa berbuat banyak. "Ini sangat menakutkan," katanya.

Lyon mencoba untuk berpikir jernih. Ia lantas menghubungi panggilan darurat 999. Pria asal Rugby ini juga memberikan mantelnya kepada seorang wanita untuk menjadi bantalan sementara sampai ambulans tiba.

Namun aksi horor belum berhenti. Mobil Hyundai warna abu-abu gelap itu terus melaju ke arah timur, akhir ujung jembatan. Mobil kembali menghantam trotoar sebelum akhirnya berhenti menabrak pagar hitam kompleks parlemen.

Wartawan Sky Sprot News, Alan Parrry yang berada di sekitar Istana Westminster mendengar dengan jelas suara mobil tersebut.  "Seorang pria yang saya perkirakan adalah sopir kendaraan itu  keluar dari mobil dari berlari menjauhi lokasi. Kemudian diikuti suara seperti tembakan," tuturnya.

Seperti dilaprokan the Guardian, pelaku hendak menyerang masuk ke gedung Parlemen dengan pisau. Ia menyerang dan menusuk polisi. Pelaku terus mencoba untuk melanjutkan kembali serangannya. Namun petugas langsung menembak tersangka yang mendekat.

Baca juga, PM Inggris Dievakuasi dari Teror di Gedung Parlemen.

Seorang anggota parlemen, Tobias Ellwood yang juga mantan tentara terlihat menolong seorang anggota polisi terluka. Sebuah gambar menunjukkan bagaimana bercak darah di dahi Ellwood.   Sementara di jembatan, seorang korban dilaporkan melompat ke sungai saat insiden berlangsung. Ia selamat, tapi dalam keadaan kritis.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement