Selasa 22 Aug 2017 02:30 WIB

Paket Mencurigakan Ditemukan di Barcelona, Warga Dievakuasi

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Bilal Ramadhan
Polisi Spanyol mengamankan sala seorang demonstran usai serangan sebuah Van di pusat kota Barcelona, Spanyol, Jumat (18/8).
Foto: AP
Polisi Spanyol mengamankan sala seorang demonstran usai serangan sebuah Van di pusat kota Barcelona, Spanyol, Jumat (18/8).

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Sebuah paket mencurigakan, yang diduga sebuah tas, ditemukan di sebuah bus di Barcelona, Senin (21/8). Otoritas keamanan segera menyelidiki isi paket tersebut dan mengevakuasi warga dari sekitar lokasi.

Dilaporkan laman The Independent, tayangan televisi lokal memperlihatkan petugas dan aparat keamanan Spanyol yang sedang menyelidiki paket mencurigakan tersebut. Kepolisian setempat juga mendesak warga yang tengah melintasi daerah itu untuk menjauh. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan.

Barcelona memang masih dalam suasana berkabung dan mencekam pascainsiden ditabraknya pejalan kaki oleh sebuah van di Las Ramblas dan Cambrils pekan lalu. Insiden tersebut menyababkan 13 orang tewas dan lebih dari 100 lainnya terluka.

Lima tersangka ditembak mati oleh kepolisian Spanyol pascainsiden terkait. Namun masih terdapat satu tersangka, yang diyakini sebagai pengemudi van, yang masih buron. Ia adalah Younes Abouyaaqoub, seorang warga negara Maroko berusia 22 tahun.

Terdapat dugaan bahwa Abouyaaqoub telah melarikan diri dari Spanyol. Ia diyakini telah melintasi perbatasan Spanyol menuju Prancis. Namun kepolisian Spanyol menyatakan belum memiliki informasi yang cukup valid mengenai hal ini.

Kendati demikian, operasi keamanan di perbatasan telah diintensifkan oleh otoritas Spanyol. Pemburuan terhadap Abouyaaqoub juga akan diperluas ke negara-negara Eropa lainnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement