Sabtu 27 Nov 2010 18:21 WIB

Lagi-lagi Wikileaks Bocorkan Dokumen Rahasia

REPUBLIKA.CO.ID,WASHINGTON--Amerika Serikat menginformasikan tujuh sekutu tentang publikasi baru dokumen rahasia di situs web Wikileaks. Demikian Wikileaks Jumat (26/11) mengumumkan. Tujuh sekutu adalah Britania Raya, Australia, Kanada, Denmark, Norwegia, Israel dan Italia.

Dikabarkan dalam hari-hari mendatang Wikileaks akan membocorkan ribuan laporan diplomatik tentang tuduhan korupsi terhadap politisi di Rusia, Afghanistan dan negara-negara Asia Tengah lain. Tuduhan itu sedemikian berat sehingga bisa mempermalukan pemerintah negara-negara bersangkutan.

Juru bicara Departemen Luar Negeri Amerika menyatakan sangat cemas tentang publikasi Wikileaks.  Menurut harian Rusia Kommersant dokumen berisi laporan pertemuan dengan politisi Rusia, penilaian atas sejumlah peristiwa Rusia serta analisa dan politik di negeri itu.

Menurut harian Arab al-Hayat, dokumen rahasia memuat bantuan Turki kepada al-Qaeda di Irak. Harian The Washington Post menulis Amerika membantu PKK, pemberontak Kurdi yang melawan Turki.

Pekan silam Swedia mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap pendiri dan pemimpin situs web, Julian Assange, 39 tahun. Warga Australia ini antara lain dituduh bersalah atas perkosaan dan tiga kasus intimidasi seksual di dan di sekitar Stockholm.

sumber : RNW/AFP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement