REPUBLIKA.CO.ID,ABIDJAN--Pasukan yang bersekutu dengan presiden Pantai Gading yang diakui internasional, Alassane Ouattara, Ahad, merebut kekuasaan di kota keempat dari pasukan yang setia pada penjabat presiden Laurent Gbagbo di bagian barat negara itu, kedua belah pihak melaporkan. Setelah pertempuran, gerilyawan Pasukan Baru (FN) "merebut kota Doke, antara Toulepleu dan Blolequin", seorang anggota milisi pro-Gbagbo menuturkan kepada AFP melalui telepon.
"Tentara kami sekarang ini ditempatkan di Doke," kata seorang pemimpin FN yang bermarkas di Man, kota penting di "Great West" yang berbatasan dengan Liberia. Sejak pertengahan Februari, FN -- yang menguasai bagian utara Pantai Gading sejak 2002 -- telah merebut empat kota.
Pencapaian terbesar mereka adalah kota Toulepleu, yang jatuh pada 6 Maret, setelah perang melawan Pasukan Keamanan dan Pertahanan yang setia pada Gbagbo dan milisi yang mendukung mereka.
Gerilyawan pro-Ouattara sekarang ingin merebut kota Blolequin, sekitar 16 kilometer dari Doke, yang akan membuka akses ke pelabuhan San Pedro di Pantai Gading baratdaya, pelabuhan pengekspor cokelat terbesar di dunia.