REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu mengatakan Turki sedang mempersiapkan penyelidikan internasional atas pembunuhan jurnalis Arab Saudi Jamah Khashoggi. Turki akan segera melakukan 'langkah yang diperlukan'.
Tapi Cavusoglu tidak menjelaskan dengan rinci langkah-langkah yang ia maksudkan. Di kesempatan yang sama Cavusoglu menilai beberapa negara Barat mencoba untuk menutup-nutupi pembunuhan Khashoggi.
"Kami melihat bagaimana, mereka yang berbicara tentang kebebasan press di dunia, menutupi hal ini ketika mereka melihat uang," kata Cavusoglu, di sebuah pertemuan pemuda-pemudi di Istanbul, seperti dilansir dari Anadolu Agency, Selasa (22/1).
Baca juga, Saat Intel Saudi Kaget Dengar Rekaman Pembunuhan Khashoggi.
Cavusoglu mengatakan, dalam kasus ini Turki bertindak dengan bijak sana. Ankara sangat paham sulitnya mendapatkan titik terang dalam kasus pembunuhan tersebut.
"Sekarang kami sedang mempersiapkan penyelidikan internasional dalam beberapa hari kedepan, kami akan melakukan langkah yang diperlukan," katanya.
Penulis kolom di Washington Post, Khashoggi dibunuh di kantor konsulat Arab Saudi di Istanbul bulan Oktober tahun lalu. Saudi menolak untuk mengekstradisi pejabatnya yang terlibat pembunuhan ke Turki.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
