REPUBLIKA.CO.ID, Seorang bocah laki-laki yang membawa senjata api ke sekolah dasar Ross di timur laut Houston mengalami luka-luka. Tidak hanya itu, teman sekolahnya anak laki-laki dan perempuan pun mengalami hal yang sama.

Hal itu disampaikan jurubicara untuk kabupaten, Norm Uhl, Rabu (20/4). Untungnya para korban mengalami luka yang tidak serius alias ringan. Kendati demikian, anak-anak, semua di TK, dibawa ke rumah sakit.

Seorang ayah dari seorang siswa di sekolah, Kerry Brown, mengatakan bahwa anaknya Khoran, 6 tahun, merupakan salah satu dari anak laki-laki yang terluka, tetapi bukan orang yang membawa senjata ke sekolah. "Saya sangat kecewa dan sakit hati," kata Brown.

"Ini harus menjadi pembelajaran lembaga dan orang tua perlu untuk mengontrol lebih baik anak-anak mereka," ujar Brown menambahkan.

Ia kemudian meninggalkan sekolah dengan putrinya Kaylah, 8 tahun, setelah berbicara dengan para pejabat sekolah. Ia mengatakan anaknya tidak terluka parah. Istrinya di rumah sakit dengan Khoran. Tidak jelas bagaimana anak-anak lainnya punya pistol atau mengapa ia berada di sekolah.

Ikuti Whatsapp Channel Republika