REPUBLIKA.CO.ID,DUBAI - Pembantu dekat Usamah bin Ladin yang sejak dulu berpangkat letnan, Ayman al-Zawahiri, kini menjadi pemimpin Alqaida. Demikian kata televisi Al Arabiya dalam laporannya pada Kamis (16/6).
Zawahiri, pria kelahiran Mesir, bersumpah pada awal bulan ini bahwa dirinya akan menekankan kampanye Alqaida melawan Amerika Serikat dan sekutu-sekutunya. hal tersebut tampaknya menjadi respon publik pertama untuk kematian Usamah bin Ladin oleh serangan komando Amerika Serikat di Pakistan pada Mei.
Saluran berita itu tidak memberikan rincian lebih lanjut dalam laporannya. Zawahiri, yang keberadaannya tidak diketahui, telah dipandang sebagai kemungkinan besar pengganti Usamah bin Ladin.
"Komandan jenderal Alqaidah mengumumkan, setelah mengadakan konsultasi-konsultasi, untuk memilih Sheikh Ayman Al-Zawahiri sebagai pemimpin kelompok," kata pernyataan yang dikeluarkan atas nama komando umum dan disiarkan di laman Islamist.
Zawahiri sejak lama dipandang sebagai orang nomor dua di jaringan Alqaidah.