REPUBLIKA.CO.ID, DOHA – Seorang perawat Filipina yang bekerja di Hamad Medical Corporation (HMC) Qatar dan tengah hamil delapan bulan tewas dalam sebuah kecelakaan di jalan raya dekat Al-Khor. Sang perawat termasuk dalam empat korban yang tewas dalam kecelakaan tersebut.

Claryvil Miranda, perawat dari Kerala, India beserta dua rekan sejawatnya sesama perawat juga tewas dalam kecelakaan yang sama. Mereka adalah Danny Thomas dan Mohammad Nasruddin Ahmad, masing-masing warga Sudan.

Menurut laporan koran terbitan Qatar, The Peninsula, Selasa ((5/7), selain menewaskan empat orang, kecelakaan maut tersebut juga melukai setidaknya 10 orang karyawan HMC. Sebagian mereka dalam kondisi kritis.

Seluruh korban adalah karyawan Rumah Sakit Al-Khor yang tengah menumpang sebuah minibus dari Doha untuk bergabung dengan shift pagi di tempat kerja masing-masing. Mohammad adalah karyawan Departemen Keperawatan Rumah Sakit Al-Khor.

Kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 06.00 dan 06.30 waktu setempat, ketika sebuah kendaraan berbelok tajam di jalan raya dan mengelinding setelah salah satu bannya meletus. Sang sopir, Mohammad Bashir yang berkebangsaan India, menderita patah tulang di bahu kanannya dan kini menjalani perawatan medis.

Salah seorang yang terluka kritis adalah seorang warga Tunisia, yang kini dirawat di unit perawatan intensif (ICU) HMC. Lima orang lainnya juga menderita luka parah dan dirawat di tempat yang sama.

HMC mengkonfirmasikan kematian empat karyawannya dan mengatakan penyebab kecelakaan tengah diselidiki. "Kami telah menghubungi keluarga korban yang terlibat dalam kecelakaan tragis tersebut," kata HMC dalam sebuah pernyataan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika