REPUBLIKA.CO.ID, CHANGSHA -- Seorang pria Arab Saudi harus berurusan dengan kepolisian di Cina. Ia ditahan atas tuduhan mengganggu seorang perempuan di satu kantin di Provinsi Hunan, Cina Tengah, Ahad kemarin.
Pria berusia 22 tahun itu mengganggu seorang perempuan yang berumur 38 tahun di Ibu Kota Provinsi tersebut, Changsha. Pria yang belum diketahui identitasnya ini disinyalir tengah dipengaruhi minuman keras.
Pria yang mengatakan tengah mempelajari bahasa Cina di satu universitas di Changsha tersebut kemudian mengakui perbuatannya.
Sebelumnya kejadian serupa juga terhadi di Ibu Kota Cina, Beijing. Seorang laki-laki asal Inggris ditahan. Ia diduga menyerang seorang perempuan Cina di pinggir jalan di pusat kota Beijing.
Dalam kejadian serupa di Ibu Kota China, Beijing, pada Mei, seorang lelaki Inggris ditahan oleh polisi karena ia diduga menyerang seorang perempuan China di pinggir jalan di pusat kota Beijing.