REPUBLIKA.CO.ID, Presiden Turki, Abdullah Gul menilai keliru pihak yang menyamakan protes di Turki saat ini sama dengan gerakan kebangkitan yang terjadi di negara-negara Arab dan Afrika utara.
Dalam jumpa persnya, Abdullah Gul mengatakan, "Di sejumlah negara Timur Tengah dan Afrika Utara, warga turun ke jalan-jalan untuk mencapai hak sah mereka dan menuju demokrasi serta pembentukan pemerintahan multipartai. Sedangkan dalam transformasi di Turki, tidak terlihat tuntutan seperti itu."
Abdullah Gul juga menyinggung demonstrasi dan protes warga Eropa akibat kondisi ekonomi. "Peristiwa di Turki berbeda dengan yang terjadi di benua Eropa,'' katanya seperti dilansir kantor berita IRNA.
Advertisement