Jumat 13 Dec 2013 23:00 WIB

Foto 'Selfie' Obama, Pakar: Mungkin Dia Sedang Bahagia

Rep: Rusdy Nurdiansyah/ Red: Karta Raharja Ucu
Foto diri (selfie) Obama, Cameron dan Thorning-Schmid
Foto diri (selfie) Obama, Cameron dan Thorning-Schmid

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tidak semua orang menghujat foto 'selfie' Presiden Amerika Serikat, Barack Obama di upacara pemakaman mantan presiden Afrika Selatan, Nelson Mandela.

Pakar Public Relation, Inke Maris menilai positif terhadap foto yang mengundang cibiran tersebut. Inke Maris berpendapat foto tersebut berhasil menunjukkan sisi manusiawi dari para pemimpin dunia.

"Sebelum dan sesudah menjadi presiden negara adikuasa, kita tahu Obama memiliki sifat yang sensitif, akrab, terbuka, dan simpatik. Kita harus mengukur foto Obama yang sedang tertawa itu dari sifatnya selama ini," ujar Maris di Jakarta, Jumat (13/12).

Mantan Public Relation Manager untuk World Trade Center (WTC) itu menyebut sebuah foto harus dilekatkan dengan konteks kapan dan di mana foto itu diambil. Memang, foto 'selfie' Obama bersama dua PM diambil dalam acara bertema duka melepas kepergian Nelson Mandela. Namun, ada konteks lain yang juga seharusnya menjadi pertimbangan, yaitu mereka adalah tiga orang sahabat yang tidak bisa setiap hari bertemu.

"Mungkin dia sedang bahagia bertemu dengan sahabat-sahabatnya, atau sedang mendengar cerita lucu dan menyentuh tentang mendiang Mandela. Penting untuk memberikan penilaian secara fair, melihat konteksnya secara keseluruhan, bukan atas dasar penilaian sesaat dengan sudut pandang yang sempit saja," kata Inke Maris menjelaskan.

Obama bersama Perdana Menteri Inggris, David Cameron dan Perdana Menteri Denmark, Helle Thorning-Schmid, berfoto bersama di Stadion First National Bank (FNB) di Johannesburg, Afrika Selatan. Foto-foto ketiganya diambil fotografer AFP, Roberto Schmidt. Namun, Schmidt mengaku merekam peristiwa tersebut secara spontan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement