Rabu 19 Feb 2014 15:25 WIB

Kerusuhan Ukraina Tewaskan 25 Jiwa

Rep: Gita Amanda/ Red: Fernan Rahadi
Demonstran antipemerintah Ukraina melemparkan ban menghadapi polisi antikerusuhan di Independence Square, Kiev, Rabu (19/2).
Foto: Reuters/Vasily Fedosenko
Demonstran antipemerintah Ukraina melemparkan ban menghadapi polisi antikerusuhan di Independence Square, Kiev, Rabu (19/2).

REPUBLIKA.CO.ID, KIEV -- Polisi anti huru hara Ukraina menyerang pengunjuk rasa yang menduduki Kiev Square pada Rabu (19/2) pagi. Kementerian Kesehatan Ukraina melaporkan, 25 orang tewas dan 241 lainnya dilarikan ke rumah sakit setelah terjadinya bentrokan.

Setidaknya 18 orang dan tujuh polisi tewas pada Selasa (18/2), selama bentrokan terjadi antara pasukan keamanan dan warga sipil. Pendemo melakukan protes pada Presiden Victor Yanukovich sejak November lalu.

Sebelumnya salah satu pemimpin oposisi Vitaly Klitschko bereaksi menantang dengan mengatakan di hadapan pendukungnya di alun-alun. "Kami tak akan pergi dari sini, ini adalah pulau kebebasan dan kami akan mempertahankannya," ujar Klitschko.

Klitschko tiba di kantor Yanukovich untuk pembicaraan larut malam. Juru bicara Klitschko mengatakan, Klitschko dan pemimpin oposisi lain, termasuk mantan menteri ekonomi Arseny Yatsenyuk masih harus menunggu kedatangan Yanukovich selama sejam.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement