REPUBLIKA.CO.ID, ANDHRA PRADESH -- Setidaknya 16 orang dilaporkan tewas dalam insiden ledakan pipa gas di negara bagian Andhra Pradesh, Jumat (27/6).

Menurut pejabat negara, ledakan besar terjadi hingga menembakan api ke langit dekat desa Nagaram, distrik Godavari timur.Kebakaran terjadi selama tiga jam sebelum akhirnya bisa dikendalikan.

Menteri Dalam Negeri Andhra Pradesh, N Chinna Rajappa, mengatakan kepada kantor berita AFP bahwa 16 orang telah tewas. Warga di desa tetangga ikut dievakuasi karena api tidak terkendali.''Tingkat kerusakan sedang dinilai,'' kata Rajappa.

Kantor berita AP melaporkan, desa yang terbakar ini adalah lokasi tempat stasiun penghubung untuk perusahaan gas nasional, Gail. Sementara pipa yang disediakan untuk kepentingan pabrik pupuk. Perdana Menteri India, Narendra Modi telah meminta kementerian perminyakan federal dan Gail untuk memastikan bantuan langsung di lokasi kejadian. ''Pikiran saya berada bersama keluarga mereka yang kehilangan nyawa dalam insiden api pipa Gail,'' katanya dalam pesan yang diposting di Twitter.

Menurut AFP, warga Nagaram mengatakan mereka telah mengeluh sebelumnya tentang kurangnya pemeliharaan jaringan pipa gas, namun keluhan mereka diabaikan. ''Orang-orang marah bahwa Gail tidak membayar perbaikan ketika mereka mengeluh pipa telah berkarat,'' kata menteri keuangan negara, Yanamala Ramakrishnudu.

Ikuti Whatsapp Channel Republika