Kamis 14 Aug 2014 10:26 WIB

Saudi Kucurkan 100 Juta Dolar untuk Perangi Terorisme

Rep: Gita Amanda/ Red: Bilal Ramadhan
Terorisme (ilustrasi).
Foto: blogspot.com
Terorisme (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH-- Duta besar Arab Saudi untuk Amerika Serikat mengatakan, Saudi menyumbang dana 100 juta dolar pada PBB. Dana tersebut untuk memerangi terorisme, yang disebut Saudi dapat mempengaruhi banyak orang.

Saudi menyerahkan cek sebesar 100 juta dolar pada Sekertaris Jenderal PBB Ban-Ki-moon. Uang tersebut dialokasikan untuk membantu membiayai program PBB untuk memerangi terorisme global. Sekjen PBB menyambut pemberian dana tersebut dalam sebuah upacara seremonial di kantornya.

Ia mengatakan, kebangkitan terorisme baru di sejumlah negara dan wilayah menjadi tantangan PBB ke depan. Dubes Saudi Adel al-Jubeir menekankan, terorisme adalah momok dan kejahatan yang dapat mempengaruhi banyak pihak.

Terorisme menurutnya tak mengenal agama, etnis dan kewarganegaraan. Ia menambahkan terorisme menurutnya juga tak berperikemanusiaan, tak memiliki belas kasih dan tak adil. Jubeir mengatakan, terorisme hanya bisa ditangani dengan kerjasama semua negara dan masyarakat.

"Kami percaya PBB dapat memainkan peran yang sangat kuat dan efektif, dalam memobilisasi upaya dunia melawan kejahatan ini," ungkapnya.

Terorisme Jubeir menambahkan, dilarang oleh semua agama yang ada di dunia. Harus ada langkah-langkah internasional yang sangat kuat untuk menghapuskan terorisme.

Raja Saudi, Abdullah, menyerukan pembentukan lembaga internasional untuk memerangi terorisme yang berkembang hampir 10 tahun terakhir. Usulan Raja Abdullah tersebut diadopsi oleh 55 negara pada konferensi kontraterorisme di ibukota Saudi, Riyadh, 2005 lalu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement