REPUBLIKA.CO.ID, Gaza-- Ribuan warga Palestina ikut serta dalam prosesi pemakaman tiga orang komandan Al-Qassam yang meninggal dunia akibat serangan udara Israel, kemarin. Ma'an News Agency, Kamis (21/8), tak hanya jenazah tiga komandan yang dimakamkan saat itu melainkan tujuh anggota keluarga Kallab dan Younis yang meninggal karena seranga udara Zionis di Rafah, Jalur Gaza selatan.
Dalam prosesi pemakaman tersebut hadir pula perwakilan dan anggota berbagai faksi politik Palestina, yang berangkat dari Masjid Al-Awdah di Rafah, Jalur Gaza selatan. Seorang juru bicara Hamas mengatakan, pembunuhan terhadap tiga komandan pejuang Palestina tidak akan merusak keinginan kuat rakyat Palestina maupun perlawanan Palestina. Bahkan, Israel akan membayar apa yang telah diperbuatnya.
Muhammad Abu Shammala, Raed al-Attar dan Muhammad Barhoum merupakan komandan Al-Qassam yang berjasa dalam perjuangan Palestina selama ini. Bahkan militer Israel mengatakan, Abu Shammala adalah komandan militer Hamas yang paling senior di Jalur Gaza selatan dan mampu melakukan serangan teratur ke Israel selatan.
Sedangkan al-Attar merupakan komandan yang mampu menyelundupkan senjata serta merekrut personil militer Hamas di wilayah Rafah. Keduanya pun diduga berada dibalik penculikan dan Gilad Silait beberapa tahun lalu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika