Rabu 27 Aug 2014 02:16 WIB

Taiwan Kerahkan Jet Tempur Hadang Pesawat Patroli Cina

ilustrasi pesawat Taiwan Y-20
Foto: antaranews
ilustrasi pesawat Taiwan Y-20

REPUBLIKA.CO.ID, TAIPEI -- Angkatan udara Tawain segera mengerahkan jet-jet tempur untuk menghalau dua pesawat patroli maritim Y-8 milik Cina yang memasuki wilayah udara pulau itu, kata seorang perwira senior angkatan udara, Selasa (26/8). Satu pesawat memasuki ADIZ (zona identifikasi pertahanan udara) pada Senin (25/8) pukul 08.33 waktu setempat dan satu lainnya pada pukul 14.33 waktu setempat satu rute ke daerah sengketa di Laut Cina Selatan.

Pesawat-pesawat itu lepas landas dari Provinsi Goangdong, Cina tenggara. Pesawat-pesawat Mirage-5 dan IDF (Indigenous Defense Fighters) Taiwan segera dikerahkan. "Kami mengawasi dengan seksama untuk meyakinkan bahwa pesawat-pesawat itu telah meninggalkan ADIZ," kata Mayjen Angkatan Udara Hsiung Hou-chi kepada wartawan.

Surat kabar The United Daily News yang mengutip perwira militer yang tidak disebut namanya mengatakan pesawat Cina itu tidak memasuki ADIZ Taiwan. "Dengan memasuki zona ini angkatan udara Cina dapat menguji kemampuan pengawasan udara Taiwan dan reaksinya terhadap penyusup-penyusup," kata perwira itu.

Insiden itu terjadi saat ada spekulasi bahwa Cina mungkin memberlakukan satu ADIZ di Laut Cina Selatan untuk menegaskan klaim-klaim wilayahnya.

Tahun lalu Cina memberlakukan ADIZ di Laut Cina Timur yang meliputi pulau-pulau yang juga diklaim Jepang. Ketegangan antara Taiwan dan Tiongkok mereda sejak Ma Ying-jeou dari partai Kuomintang yang bersahabat dengan Beijing berkuasa tahun 2008. Ia dipilih kembali Januari 2012.

Akan tetapi, seperti dilansir AFP, Cina masih menolak menghentikan penggunaan kekuatan militer terhadap Taiwan seandainya pulau itu mengumumkan kemerdekaannya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement