REPUBLIKA.CO.ID, TYRE, LEBANON -- Satu pesawat tanpa awak milik Israel dikabarkan jatuh di daerah Lebanon Sabtu (20/9) dekat garis demarkasi dengan negara Yahudi itu.
"Pesawat itu jatuh di perbatasan Lebanon, dalam daerah Lebanon. Pasukan Lebanon ada di daerah itu," kata satu sumber militer kepada kantor berita AFP.
Belum ada tanggapan resmi dari Israel mengenai kejadian tersebut.
Insiden seperti itu bukan pertama kali terjadi. Pada Februari, satu pesawat tanpa awak milik Israel jatuh di Garis Biru, garis demarkasi PBB antara Lebanon dan Israel.
Tentara Israel sering memsuki wilayah udara Lebanon, dan daerah perbatasan di Lebanon selatan telah menjadi lokasi konflik yang tegang pada masa lalu.
Garis Biru ditetapkan tahun 2000 oleh PBB setelah pasukan Israel mundur, mengakhir pendudukan 22 tahun atas daerah selatan Lebanon.