REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Direktur dinas kesehatan Amerika (CDC ), Dr Thomas Frieden mengatakan Ebola merupakan krisis kesehatan dunia terbesar sejak HIV / AIDS. Frieden mengungkapkan hal itu Kamis (9/10) di markas Bank Dunia di Washington dalam pertemuan tentang wabah Ebola yang melumpuhkan tiga negara Afrika Barat dan terdeteksi di beberapa negara lain.
Frieden dari CDC - Centers for Disease Control memperkirakan perjuangan menghilangkan penyakit itu akan menjadi panjang karena virusnya terus berubah.
Ia mengatakan satu-satunya wabah yang menyerupai keadaan saat ini adalah AIDS, dan ditambahkan masyarakat dunia harus bekerja keras agar wabah ini tidak menjadi AIDS berikutnya.
Dalam pertemuan sama, Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon menghimbau tambahan "20 kali" bantuan internasional untuk melawan wabah Ebola. Ban Ki-moon mengatakan bantuan itu mencakup laboratorium mobile, kendaraan, helikopter, peralatan pelindung, tenaga medis terlatih, dan kemampuan evakuasi medis.
Presiden Bank Dunia Jim Yong Kim mengatakan kepada peserta pertemuan itu bahwa "jelas masa depan Afrika dipertaruhkan."
Ia mencatat ada kebutuhan penting bagi petugas kesehatan yang lebih terlatih di negara-negara terkena dampak Ebola. Organisasi Kesehatan Sedunia mengatakan Ebola menewaskan lebih dari 230 pekerja kesehatan di Afrika Barat tahun ini.