Kamis 13 Nov 2014 02:47 WIB

Pekan Depan, ISIS Punya Mata Uang Sendiri

Mata Uang ISIS, Dinar
Foto: Alarabiya
Mata Uang ISIS, Dinar

REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) akan memperkenalkan mata uang di wilayah yang ditaklukinya. Mata uang ini dimaksudkan untuk memperkuat kontrol wilayahnya.

Seperti dilansir Alarabiya, Kamis (13/11), mata uang itu nantinya berbentuk dinar. Mata uang yang sudah tidak digunakan semenjak berakhirnya kekalifahan Islam. 

Menurut rencana, ISIS akan memperkenalkan mata uang itu dalam beberapa pekan ke depan. Sebagai permulaan, ISIS akan melakukan sosialisasikan di masjid-masjid di Mosul dan Nineveh.

Adapun bentuk pecahan mata uang yang diperkenalkan terbagi menjadi dua, dinar emas dan dirham perak. Keduanya akan mengganti mata uang lira.

Pada Oktober lalu, ISIS dikabarkan mendapatkan pemasukan 1 juta dolar dari penjualan minyak di pasar gelap. Pemasukan itu ditambah sumbangan donatur dan hasil perampokan yang dilakukan kelompok tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement