Sabtu 06 Dec 2014 11:51 WIB

Raja Yordania Anggap Perang Lawan ISIS Sebagai Perang Dunia Ketiga

Rep: c84 / Red: Hazliansyah
Raja Yordania
Foto: informationng.com
Raja Yordania

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Raja Yordania Abdullah II memperingatkan bahwa perang melawan ISIS adalah "perang dunia ketiga" setelah Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama menjanjikan peningkatan bantuan AS yang cukup besar untuk membasmi kelompok tersebut.

Pernyataan ini muncul usai Raja Yordania tersebut bertemu dengan Obama di Gedung Putih, Jumat (5/12) kemarin. Obama berjanji akan meningkatkan bantuan AS ke Yordania dari 660.000.000 dolar AS menjadi lebih dari 1 miliar dolar AS per tahun.

Raja Abdullah mengatakan baik Yordania, Amerika Serikat dan negara-negara lain harus bersatu padu untuk memerangi ISIS. 

"Kami benar-benar harus memiliki pendekatan pan-regional untuk masalah ini. Ini adalah masalah Muslim. Kita perlu mengambil kepemilikan ini," kata raja Yordania, seperti dilansir Al Arabiya. "Ini jelas pertarungan antara yang baik dan yang jahat. Saya rasa ini adalah perang dunia ketiga dengan cara lain."

Obama mengatakan dukungan AS bertujuan untuk meningkatkan reformasi politik dan ekonomi yang sedang berlangsung di Yordania. 

Yordania yang terletak berbatasan dengan provinsi Anbar Irak, yang sebagian besar telah dikuasai oleh militan ISIS merupakan salah satu negara pendukung AS dalam misi melawan ISIS. 

Raja Abdullah menyampaikan terima kasih atas meningkatnya bantuan keuangan AS karena bangsanya tengah kebanjiran sekitar 1,5 juta pengungsi.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement