REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Kondisi banjir di beberapa negara bagian Malaysia Utara bertambah parah selama dua hari belakangan; 69.549 korban sejauh ini ditampung di pusat bantuan, demikian beberapa laporan yang diterima di Kuala Lumpur, Jumat (26/12).
Di Negara Bagian Kelantan, Malaysia Utara, jumlah korban banjir di sembilan kabupaten naik sedikit jadi 34.955 orang. Menurut portal banjir pemerintah negara bagian tersebut, permukaan air di beberapa sungai terus meningkat.
Di Negara Bagian Terengganu, jumlah korban bertambah lagi jadi 29.082 pada Kamis malam (25/12). Portal Dewan Keamanan Nasional Terengganu (MKN) menyatakan Kemaman masih menjadi kabupaten yang paling parah direndam air, dan korban berjumlah 19.311 orang.
Sementara itu, jumlah korban banjir yang ditampung di pusat bantuan di Negara Bagian Perak di bagian utara negeri itu juga meningkat jadi lebih dari 4.000. Menurut beberapa sumber resmi, semua korban ditampung di 47 pusat bantuan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
