REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Polisi Jerman melarang aksi unjuk rasa yang akan digelar oleh gerakan anti Islam PEGIDA pada hari Senin (19/1) ini, di Kota Dresden.
Larangan aksi unjuk rasa tersebut, karena adanya ancaman serangan teroris terhadap demonstran yang akan menggelar aksi unjuk rasa.
Polisi Dresden mengaku telah menerima laporan akan adanya serangan terhadap "Patriotik Eropa Melawan Islamisasi Negeri Barat"
"Sudah ada seruan-seruan untuk calon pembunuh berbaur di antara pengunjuk rasa, dan membunuh anggota individu dari tim penyelenggara dari demonstrasi PEGIDA", kata polisi dalam satu pernyataan mengenai larangan 24-jam tersebut.
sumber : Antara
Advertisement