Senin 23 Feb 2015 16:17 WIB

Prancis Kerahkan Kapal Induk Serang ISIS

Rep: Ratna Ajeng Tejomukti/ Red: Ani Nursalikah
France's flagship Charles de Gaulle aircraft carrier entered the Persian Gulf Feb. 15 and could soon begin strikes on the Islamic State in Iraq and Syria.
Foto: reuters
France's flagship Charles de Gaulle aircraft carrier entered the Persian Gulf Feb. 15 and could soon begin strikes on the Islamic State in Iraq and Syria.

REPUBLIKA.CO.ID, MANAMA -- Prancis mengerahkan sebuah kapal induk di kawasan Teluk Senin (23/2) untuk melawan ISIS di Irak.

Dilansir dari AFP anggota staf menteri pertahanan Jean Yves Le Drian mengatakan kapal induk Charles de Gaulle telah bergabung untuk operasi di Irak sejak Senin pagi. Sebuah jet tempur telah lepas landas dari kapal tersebut.

Charles berlayar sekitar 200 kilometer dari Bahrain menuju Irak. Kapal induk dibutuhkan agar pesawat memiliki waktu lebih pendek untuk mencapai Irak dengan cepat dan melakukan serangan.

Kapal induk ini mengangkut sembilan Rafale dan enam Mirage yang beroperasi di Irak. Mereka memiliki pangkalan di Yordania dan Uni Emirat Arab bersama dengan patroli maritim dan pesawat pengisian bahan bakar.

Serangan yang dilakukan Prancis merupakan gabungan kampanye serangan udara bersama AS untuk melawan ISIS. Prancis meluncurkan operasi Chammal untuk mendukung koalisi yang terbentuk September lalu. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement