REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Sembilan Mahasiswa kedokteran salah satu univesitas di Inggris dilaporkan telah menyebrangi Suriah. Di Suriah, mereka bergabung bersama kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).
Sembilan mahasiswa tersebut berasal dari Pakistan, Libanon, Irak. Sembilan mahasiswa kedokteran tersebut tercatat sebagai mahasiswa aktif dan berada di semester akhir. Mereka adalah Hisham Mohammed Fadlallah, Tasneem Suleyman Huseyin, Ismail Hamadoun, Nada Sami Kader, Mohamed Osama Badri Mohammed, Rowan Kamal Zine El Abidine, Tamer Ahmed Ebu Sebah and Lena Maumoon Abdulqadir.
Seperti di lansir The Guardian, Ahad (22/3), mereka terlihat menyebrangi Suriah pada Sabtu (21/3) malam. Pihak kampus hingga saat ini belum memberikan keterangan secara resmi soal gabungnya kesembilan mahasiswa tersebut.
"Mereka saat ini ada di Tel Abad, mereka dibawah kendali ISIS, sebab banyaknya korban yang berjatuhan, pihak ISIS membutuhkan banyak tenaga medis," ujar politisi oposisi Turki, Mehmet Ali Ediboglu, Ahad (22/3).
Meski begitu, dalam kasus sembilan mahasiswa ini berebeda. Bagaimapun, Mehmet mengatakan mereka tidak tergabung dalam peperangan. Mereka adalah tenaga medis. Ada sedikit perbedaan dengan para pemuda yang mulai banyak memutuskan untuk bergabung bersama ISIS.