REPUBLIKA.CO.ID, WARDAK -- Insiden penyerangan mematikan kembali terjadi. Kali ini sekelompok pria bersenjata menyerang sebuah bus penumpang di Afghanistan selatan, dan menewaskan 13 orang.
Aljazirah melaporkan pada Selasa (24/3), pembunuhan terjadi di Provinsi Wardak dekat ibukota Kabul. Insiden ini menyoroti situasi keamanan yang rapuh di Afghanistan.
Juru bicara Gubernur Wardak Ataullah Khogyani mengatakan, sekelompok pria bersenjata menembaki bus di Wardak pada pukul 01.00 dini hari waktu setempat. Peristiwa itu menewaskan 13 orang termasuk seorang wanita. Bus dilaporkan sedang melaju menuju selatan kota Kandahar.
Wakil Gubernur Provinsi tetangga, Ghazni, Mohammad Ali mengonfirmasi insiden tersebut. Ia mengatakan para penyerang membawa korban mereka dan menembaki satu per satu. Kedua pejabat mengatakan, motif serangan masih diselidiki.
Bulan lalu, penyerang bertopeng menculik 30 orang dari kelompok etnis Hazara di Provinsi Zabul. Hingga saat ini mereka belum kembali.