Rabu 22 Apr 2015 15:14 WIB

Suara Umat Muslim Semakin Penting Bagi Politisi Inggris

Rep: Dyah Ratna Meta Novia/ Red: Ilham
Ibu dan Bayi Muslim Inggris.
Foto: Youtube
Ibu dan Bayi Muslim Inggris.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Inggris akan melaksanakan pemilu 7 Mei, mendatang. Meski banyak orang percaya kalau suara di Inggris bisa diraih lewat isu Islam, namun sebagian percaya, isu soal Islam bisa digunakan dengan cara yang lebih positif daripada hanya sekadar kampanye Islamofobia.

Pengamat Politik, Spencer Ackerman mengatakan, sebenarnya isu soal Islam bisa dikelola dengan lebih positif. Apalagi, saat ini suara umat Muslim jadi semakin penting bagi politisi Inggris.

"Politisi menyadari kalau mereka tidak bisa meremehkan suara umat Muslim. Sebenarnya, saat ini politisi Inggris berupaya melakukan pendekatan kepada umat Muslim untuk meraih suara mereka," kata Ackerman seperti dilansir onislam.net, Selasa, (21/4).

Saat ini, terang dia, umat Muslim Inggris merupakan pemilih cerdas. Para politisi harus memperhitungkan ini dalam berbagai kampanye mereka.

Ini bisa menjadi alat yang kuat untuk menyuarakan perubahan yang diharapkan umat Muslim. Namun sayangnya, ketertarikan politisi kepada komunitas Muslim biasanya hanya sesaat menjelang pemilu demi kepentingan meraih suara.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement