Sabtu 23 May 2015 12:28 WIB

Pemburu AS Tembak Mati Badak Hitam Terancam Punah

Pemburu asal Texas, Amerika Corey Knowlton
Foto: independent
Pemburu asal Texas, Amerika Corey Knowlton

REPUBLIKA.CO.ID, GABORONE -- Pemerintah Botswana pada Jumat (22/5) menyatakan pemerintah sangat terkejut atas laporan dokumenter CNN yang memperlihatkan pemburu Amerika Corey Knowlton menembak badak hitam di Namibia.

Pemburu Amerika tersebut membunuh badak hitam yang terancam punah pada Senin (18/5) setelah membayar 350 ribu dolar AS. Tindakannya itu dikutuk oleh pegiat kesejahateraan hewan.

Ia tiba di Namibia pada 13 Mei dengan ditemani oleh awak CNN, dan membunuh badak tersebut dengan menggunakan senapan berkekuatan tinggi di bagian utara negeri tersebut.

Pemburu yang berusia 36 tahun dari Texas itu berkilah pembunuhan badak tersebut bukan pekerjaan pemburu Amerika yang haus darah, tapi bagian penting dari upaya Namibia menyelamatkan hewan tersebut dari kepunahan.

"Kami berharap jumlah uang yang dibayarkan untuk berburu mestinya dapat digunakan untuk merelokasi badak ke negara seperti negara kami," kata Pemerintah Botswana di laman resmi Facebook milik pemerintah, Jumat.

Pemerintah Botswana juga menyatakan akan menerima baik gagasan seperti itu dan menempatkan badak di satu daerah yang takkan menjadi ancaman buat badak lain. Tindakan itu juga memberi sumbangan bagi pariwisata Botswana dan upaya pendidikan.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement