REPUBLIKA.CO.ID, SANAA -- Sekelompok pria bersenjata berhasil menembak mati seorang komandan milisi Houthi di daerah Sanaa. Selain membunuh komandan Houthi, kelompok bersenjata itu juga menyerang pos pemeriksaan yang dijaga milisi Houthi.
"Orang-orang bersenjata menyerang pos pemeriksaan Houthi dengan senapan mesin, granat, dan roket," kata seorang warga setempat, seperti dikutip Al Arabiya, Jumat (26/6).
Sebelumnya, milisi Houthi memang telah berada di bawah tekanan setelah Arab membentuk koalisi untuk menyerang mereka. Sebagian invasi koalisi Arab dilakukan melalui operasi udara dan berhasil menghancurkan beberapa markas milisi Houthi.
Selain melawan koalisi Arab, milisi Houthi juga harus menghadapi serangan Amerika Serikat (AS). Bahkan anggota militan Alqaidah dan ISIS, juga ikut menyerang mereka di Yaman.