Rabu 08 Jul 2015 13:00 WIB

Perempuan Spanyol Ditangkap karena Rekrut Gadis untuk ISIS

Spanyol mengklaim menangkap tersangka perekrut perempuan untuk bergabung ISIS.
Foto: article.wn.com
Spanyol mengklaim menangkap tersangka perekrut perempuan untuk bergabung ISIS.

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Seorang perempuan ditangkap pada Selasa (7/7) di Spanyol dengan tuduhan merekrut anak gadis dan remaja untuk kelompok fanatik di Timur Tengah ISIS.

Kementerian Dalam Negeri Spanyol mengatakan perempuan itu warga Spanyol dan ditangkap di Arrecife di Pulau Lanzarote, Kepulauan Canary.

Perempuan tersebut mendapat instruksi dari seorang fasilitator penting ISIS di Suriah. Fasilitator itu memberi keterangan yang diperlukan untuk mengirim anak perempuan tersebut ke daerah yang dikuasai ISIS.

Walaupun perempuan itu merekrut sekelompok perempuan, ia tak bisa mengatur kepergian mereka.

Polisi menggeledah rumah perempuan tersebut dan ia dipindahkan ke Madrid.

Menteri Dalam Negeri Spanyol Jorge Fernandez Diaz mengatakan ada peningkatan jumlah perempuan dan anak gadis yang direkrut buat ISIS. Ia menyatakan di Spanyol, polisi mendapati jaringan pertama yang bertugas merekrut, mengindoktrinasi dan membuat radikal yang secara eksklusif dilakukan oleh perempuan dan untuk merekrut perempuan.

Polisi Spanyol pada Selasa juga menangkap seorang tersangka militan di Bandar Udara Barcelona, El Prat. Ia melakukan perjalanan dari Aljazair ke Hamburg dan ada surat perintah penangkapan atas dirinya karena ia bergabung dengan ISIS serta terlibat dalam konflik Suriah.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement